HARI PERTAMA PESANTREN
Selasa, 5 Juni 2018. MAN 21 Jakarta menggelar Pesantren Kilat yang biasa disebut dengan Tabarak (Tafakur dan Muhasabah Berkah). Secara khusus kegiatan ini digelar oleh kepanitian Ramadhan yang terdiri dari Guru dan Siswa. Sejumlah agenda telah dibuat, termasuk kegiatan Tarhib saat menjelang bulan Ramadhan.
Dalam kata sambutannya, Achmad, Waka bidang Sarana Prasarana yang mewakili Kepala Madrasah 21 Jakarta menyatakan kepada seluruh Peserta agar memandang pesantren ini sebagai kawah Candradimuka yang akan menempa mental Siswa-Siswi MAN 21 Jakarta untuk dan agar menjadi pribadi yang kuat.
Hari ini agenda Pesantren meliputi dua kegiatan yaitu Manasik Haji dan Dauroh Janaiz. Untuk Manasik, panitia secara khusus mengundang Guru kita yang sudah terbiasa melakukan dan bahkan memiliki biro umroh yaitu Ust. Abdul Khoir. Sementara untuk kegiatan Dauroh Janaiz panitia mengundang Ust. Ahmad Dahlawi, praktisi yang sudah sangat berpengalaman dalam pengurusan jenazah di wilayah Jakarta Utara.
Ust, Dahlawi yang kelahiran Demak ini, terlihat sangat antusias memberikan materinya kepada para santri sebab para santripun terlihat antusias mengikuti materi ataupun pengarahan yang disampaikannya dalam Pesantren Ramadhan ini.
Ia juga menyatakan pada kesempatan Ramadhan ini, merasa lebih mudah dalam menyampaikan materi karena ia terkendala alat pengeras suara. Karenya tahun ini ia mensiasatinya dengan membawa Microphone sendiri yang bisa dipakai secara berpindah-pindah.
Post Comment