KAKANWIL KEMENAG DKI JAKARTA: EVALUASI UNBK 2017 DI MAN 21 JAKARTA
Jakarta (Humas MAN 21). Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2017 hari keempat di MAN 21 Jakarta mendapat kunjungan dari Kepala Kanwil Kementrian Agama Provinsi DKI Jakarta, Drs. H. Abdurrahman Harun, M.Ag. dengan didampingi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, H. Karsa Sukarsa, dan Kasubag Inhum, H.Zulkarnaen, S.Ag.M.Hum.
Dalam kunjungannya itu, kakanwil disambut hangat oleh kepala kantor kemenag kota Jakarta Utara, Drs.H. Tabroni, MA, Kepala seksi Penmad., Hj. Euis Nurul Badriyah, SH, M.Si, Kepala MAN 21 Jakarta, Samsurial, para wakil dan panitia UNBK MAN 21 Jakarta. Bahkan turut hadir pula kepala MIN 22 Jakarta, H. Amir Mahmud.
Sekitar pukul 08.00 WIB kakanwil tiba di tempat bersama rombongan yang langsung menuju ruang CBT lantai dua, tempat dilaksanakannya UNBK. Di saat tengah berlangsungnya ujian sesi pertama (07.30 s.d. 09.30) dengan peserta kelas XII IPA 2 dan XII IPS 1.
Peserta lainnya dari 5 kelas yang ada di madrasah ini, yakni: kelas XII IPA 1, IPS 2, dan agama secara bergilirian di sesi berikutnya. Sesi kedua (10.30 s.d. 12.30) atau ketiga (14.00 s.d. 16.00) dengan menggunakan 2 ruangan CBT yang dimiliki.
“Al-Hamdulillah ujian dapat berjalan dengan lancar, tidak ada hambatan berarti,” ujar Nurul Hikmah, S.Ag. salah satu proktor saat ditanya kakanwil mengenai jalannya UNBK. Melalui keterangan proktor UNBK inilah nampaknya kakanwil ingin memeroleh keterangan secara langsung terkait dengan dinamika kegiatan UNBK di ruang yang dituju.
Meski hanya memantau ujian dari luar ruangan, Kakanwil mendapatkan informasi tentang terlaksananya UNBK dari para proktor yang menyambutnya dengan penuh rasa ta’dzim. Ruang UNBK ke depan agar disediakan satu jendela khusus untuk ‘mengintip’ kondisi siswa saat berlangsungnya ujian. Sehingga saat kegiatan monitoring, tidak harus masuk ke dalam ruangan, cukup melihat dari luar saja. Demikian masukan kakanwil mengevaluasi terlaksananya UNBK di madrasah ini.
Selain itu terkait pelaksanaan UNBK itu, kakanwil mengharap ke depan agar madrasah yang sekarang sedang dipimpin oleh kamad Samsurial ini bisa menyelenggarakan hanya dalam 2 sesi saja. (lt)
Post Comment