MAPEL FISIKA MENGAWALI LATIHAN TRY OUT BERBASIS KOMPUTER DI MAN 21 JAKARTA
Jakarta (Humas MAN 21). Kamad yang juga Guru Fisika MAN 21 Jakarta, Samsurial, S.Pd. mengawali kegiatan latihan Try Out berbasis komputer mata pelajaran Fisika di ruang CBT (Computer Based Tested) madrasah pada Selasa (14/2) lalu. Para peserta dalam kegiatan uji coba ini adalah sebanyak 30 siswa kelas XII IPA 2. Dengan di dampingi guru TIK, Asep Gunawan Yudistira, S.Kom. dan Proctor, Nurul Hikmah, S.Ag. para siswa mengikuti dengan penuh antusias.
“Komputer ini masih baru. Kita ingin panjang usianya maka perlu kehati-hatian dalam memakainya,” kata Samsurial saat memberi pengarahan. Beberapa hal ia pesankan kepada para siswa sebelum ujian ini berlangsung. Pertama, kedisiplinan dan ketertiban agar dijadikan suatu pembiasaan siswa. Melepas sepatu dan merapihkan posisinya saat memasuki ruang Lab. Komputer ini sebagai salah satu contohnya.
Kedua, Berkaitan dengan penggunaan fasilitas, para siswa tidak diperkenankan menggunakan peralatan komputer kecuali yang telah diintruksikan oleh guru yang bersangkutan. Seperti, tidak sembarang menggunakan hand set. “Gunakan sesuai kebutuhan,” kata Samsurial. “Seperti saat belajar bahasa inggris.” jelasnya.
Ketiga, para siswa dimohon untuk memahami penggunaan program aplikasi moodle. Karena mereka akan menjawab soal-soal yang telah disiapkan oleh guru-guru mereka di program tersebut.
“Ketik 192.168.0.212/man21jkt/ setelah itu fokuskan pada usename dan passwordnya,” jelas Samsurial mulai membimbing para siswanya sambil mempraktekkanya langsung. Untuk mengisi username ia menunjukkan daftar nama yang telah disiapkan oleh pak Asep, sapaan akrab guru TIK yang juga teknisi komputer di madrasah ini. Kemudian kamad yang guru Fisika itu menunjukkan daftar nama berikut passwordnya di layar LCD.
Dari uji coba yang pertama kali dilakukan ini, sebanyak 12 soal dapat diselesaikan selama 20 menit dengan baik. Meski ada sebagian siswa yang merasa belum familier dengan program aplikasi ini. “Alhamdlillah saya bisa mengikutinya pak, walau masih tersendat-sendat,” kata Nida Wardiana saat ditanya mengenai test berbasis komputer itu. (lt)
Post Comment