×

UNBK HARI PERTAMA DI MAN 21 JAKARTA LEBIH TENANG, KONDUSIF, TERTIB DAN NYAMAN

Jakarta (Humas MAN 21). Ujian Nasional Barbasis Komputer (UNBK) di tingkat SMA dan MA dilaksanakan secara serentak hari ini (10/4). Termasuk MAN 21 Jakarta turut serta menggelar ujian yang berlangsung selama empat hari ke depan. Mulai tanggal 10 s.d 13 April mendatang.

Di hari pertama ini, pelaksanaan UNBK di MAN 21 Jakarta dikunjungi Kepala Kantor Kemenag Kota Jakarta Utara, Drs.H. Tabroni, MA, dalam rangka monitoring pelaksanaan kegiatan.

“Pengawasnya kondusif, siswanya juga kondusif sehingga tidak kelihatan ‘grasak-grusuk.’ Lebih tenang, kondusif dan tertib, tempatnya juga nyaman,” terang kepala kankemenag usai melakukan pengecekan di ruang ujian berlangsung.

“Saya berharap agar MAN 21 ini sebagai figur ke depan, bisa dilakukan sebuah langkah biar di Utara bisa menjadi contoh. Siapapun nanti masanya (pemimpinya, red). Buatlah satu komitmen di antara guru-guru yang ada,” pintanya sesaat sebelum berpamitan dari madrasah.

Senada dengan itu, Ketua Pokjawas sekaligus pengawas MAN 21 Jakarta, Drs. Muhammad Fathoni yang sejak awal sempat menyaksikan kegiatan siswa sebelum berlangsungnya ujian menyampaikan bahwa “Persiapan anak datang tepat waktu, melaksanakan istighosah dan shalat Dhuha itu sebagai pertanda kesiapan anak-anak dan komitmen daripada pengelola, terutama dari pihak sekolah,” katanya. “Sehingga diharapkan dengan kegiatan seperti itu akan menambah ketenangan dan kemantapan perasaan siswa menghadapi UNBK di 2017 ini.”

Jika pada jam pertama kedisiplinan siswa, pengawas serta panitia sudah demikian bagus, maka akan menjadi pertanda bagusnya pelaksanaan UNBK di hari berikutnya. Begitu harapan ketua pokjawas mengenai kondisi di MAN 21 Jakarta.

Tercatat ada sebanyak 168 siswa MAN 21 Jakarta menjadi peserta dalam ujian ini di tambah satu siswi yang ikut bergabung dari Madrasah Swasta Syawarifiyyah. Sehingga jumlahnya 169 siswa. Demikian jelas Wakil Kepala Madrasah Bid. Kurikulum, Dasuki, S.Pd,MM.

“Alhamdulillah ujian dapat terlaksana dengan lancar tidak ada hambatan berarti,” terang wakamad. “Hanya yang menjadi kekhawatiran selama ini adalah mengenai sistem koneksi internet ke puspendik, seperti terputus atau lemahnya jaringan. Di samping pula mengenai masalah jaringan listrik,” ungkap guru mapel ekonomi ini menjelaskan.

Hal yang sama disampaikan Asep Gunawan, S.Kom dan Arif Budiman, M.Ud. dua teknisi UNBK MAN 21 Jakarta meyakinkan. Meski ada sedikit keterlambatan selama 8 menit di awal sesi pertama tadi disebabkan oleh lambatnya proses loading beberapa komputer, namun tidak begitu berarti. Karena kebanyakan siswa dapat mengerjakannya sesuai waktu yang telah ditentukan bahkan ada juga siswa yang selesai sebelum waktunya. (lt)

Post Comment