UPACARA AWAL TAHUN DAN PEMBUKAAN MATSAMA TAHUN PELAJARAN 2017/2018 DI MAN 21 JAKARTA
Jakarta. Mengawali tahun pelajaran baru 2017/2018, civitas academica MAN 21 Jakarta menggelar upacara bendera sekaligus pembukaan MATSAMA (Masa Ta’aruf Siswa Madrasah) di halaman madrasah pagi tadi (10/7). Kegiatan yang dimulai pukul 06.30 WIB ini dipimpin langsung oleh kepala madrasah, bapak Samsurial.
Segenap dewan guru dan karyawan madrasah, para siswa kelas XII, kelas XI serta calon siswa baru yang akan mengikuti MATSAMA menjadi peserta dalam kegiatan itu. Meski baru pertama kalinya kegiatan ini digelar sejak liburan Idul Fitri dan semester genap, mereka tampak mengikutinya dengan penuh antusias dan khidmat.
“Taqaballahu minna wa minkum taqabal ya Karim wa bil khusus kepada kelas XI dan XII,” kata kamad berhalal bihalal mengawali amanahnya selaku inspektur upacara. “Mohon maaf kepada seluruh Abdi Negara, sedang untuk kelas X saya ucapkan selamat datang,” lanjutnya.
“Inilah MAN 21 Jakarta yang megah dibangun dengan rasa cinta,” katanya melanjutkan. “Saya berpesan ini seluruhnya yang ada di madrasah adalah amanat termasuk pembangunan masjid.
Karena ini adalah amanat, maka semuanya wajib kalian jaga, pelihara, dan melestarikan keindahannya,” katanya dengan tegas.
Selain itu Samsurial juga menyampaikan pesan demi pesan secara khusus kepada civitas academika madrasah yang dipimpinnya.
Kepada kelas XII, ia sampaikan bahwa masa belajar mereka di madrasah tidak lagi lama. Oleh karenanya persiapan diri dan upaya untuk meraih kesuksesan harus menjadi fokus perhatian mereka. Dengan harapan menjadi khusnul khatimah.
Kemudian kepada kelas XI, kamad meminta agar mereka yang sudah bagus dan hasilnya baik agar terus ditingkatkan. Bagi yang naik kelasnya karena suatu pertimbangan dan kerahiman dewan guru agar dijadikan perenungan dan perbaikan pribadi ke depan.
Sedang kepada calon kelas X, kamad menyampaikan ucapan selamat datang. Ia meminta agar para calon siswa dapat mempelajari sepenuhnya lingkungan madrasah.
Melalui MATSAMA selama 3 hari nanti (10-12/7) diharapkan mereka dapat mengenali budaya MAN 21 Jakarta. Kemudian agar segera dapat beradaptasi dengan cepat. “Jangan biasakan meneruskan kebudayaan buruk,” kata Samsurial. “Prinsipnya yang mau maju ayo majulah jangan menunggu diajak, jangan menunggu dibawa. Bila perlu kalian jadi pengajak,” tegasnya.
Tidak ketinggalan, para PTK (Pendidik dan Tenaga Kependidikan) madrasah juga tak luput dari perhatiannya. Mereka diminta untuk menyiapkan azam, semangat dan tekad yang kuat dalam menyongsong masa depan gemilang. Menjaga amanat yang dipikulnya mendidik para peserta didik di tahun pelajaran 2017/2018 mendatang dengan sebaik-baiknya.
Bersaaman itu, kamad juga membuka kegiatan MATSAMA yang diikuti oleh 164 peserta, sebagaimana dilaporkan ketua panitia, Muhammad Akbar, salah satu siswa kelas XI Agama. Ditandai dengan basmalah dan diiringi pengguntingan pita serta penerbangan balon ke angkasa MATSAMA 2017 dengan resmi dibuka.
Semoga momentum ini dapat dijadikan sebagai catatan sejarah di antara titik-titik kesuksesan di masa-masa yang akan datang. Aamiin.(lt)
Post Comment