UPACARA BENDERA SEBAGAI SALAH SATU PEMBINAAN WARGA MADRASAH
Jakarta (Humas MAN 21) — Senin (15/5) pukul 06.30 WIB segenap civitas academica MAN 21 Jakarta telah siap mengikuti upacara bendera di halaman madrasah. Kegiatan rutin dua pekan sekali ini merupakan yang kedua kalinya diselenggarakan di bulan Mei ini.
Para siswa kelas X MIA 2 menjadi petugas pada kesempatan itu. Fadil Kurnianto bertugas sebagai pemimpin upacara dengan Dheva Dara sebagai pembawa acaranya yang mengatur berlangsungnya acara itu dengan baik.
Ayat-ayat suci Al-Qur’an kemudian dilantunkan oleh Ikhsan Fadilah sebagai awal dimulainya kegiatan dalam rangka memupuk rasa nasionalisme di madrasah itu. Lalu Putri Nurhasanah, Ulyah Hariroh dan Rahma Yulia dengan sigap menjadi pengibar benderanya.
Setelah mengapresiasi para petugas upacara bendera yang dibawakan para siswa binaannya itu, sebagai pembina upacara, Diyah Rahayu menyampaikan amanahnya.
Di antara isinya, pertama Rahayu menyampaikan mengenai kebersihan. “Jagalah kebersihan kalian di madrasah ini,” katanya. “Jika kalian membuang sampah sembarangan di sini itu tandanya kalian juga membuang sembarangan sampah di kamar atau di rumah kalian,” lanjutnya mengingatkan.
Guru kimia di MAN 21 Jakarta ini menghimbau agar kebersihan lingkungan belajar terus terjaga. Karena hal itu merupakan ajaran agama yang harus terus diamalkan. Termasuk ruangan kelas hingga kebersihan kolong meja masing-masing sebagai cerminan kepribadian muslim yang bersih.
Kedua, para peserta upacara diminta mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian akhir semester. Bagi yang nilai ulangan hariannya masih di bawah KKM agar segera melakukan perbaikan-perbaikan dengan menghubungi guru mapel yang bersangkutan.
Selain itu juga agar mereka menjaga kesehatan. Sehat secara lahir maupun sehat secara bathinnya. Sehingga ujian akhir yang akan diselenggarakan pada awal Juni mendatang dapat diikutinya dengan baik dan maksimal.
Ketiga, para peserta diingatkan untuk bermaaf-maafan menjeleng bulan Ramadlan tiba. Terutama kepada orang tua, para guru serta kepada teman mereka. Sehingga kebersihan hati dan ketenangan jiwa diharapkan akan membawa kemudahan dalam menjalankan ibadah di bulan yang suci itu.
Bersama teman-teman kelasnya yang lain, Eliviana Rohmawati yang memimpin do’a penutup kegiatan tersebut berupaya membawakan tugas yang diembannya dengan baik dan penuh kehidmatan.
Mudah-mudahan dengan terselenggaranya kegiatan tersebut dapat dijadikan sebagai upaya pembinaan madrasah kepada para warganya. Di samping juga sebagai ajang untuk terus menanamkan nilai-nilai kebangsaan bagi mereka di madrasah ini dan terus terpatrinya nilai persatuan dan kesatuan bagi bangsa ini, aamiin. (lt)
Post Comment