AMANAT UPACARA: NILAI MUTLAK MENGAJARI KITA BERSYUKUR BER-HUSNUDZ DZAN
“Bersih bukan hanya dilombakan tapi agar menjadi kebiasaan,” kata Abdul Aziz, S,Pd dalam amanatnya selaku pembina upacara bendera yang digelar MAN 21 Jakarta di halaman madrasah pagi tadi (21/8). Kegiatan rutin yang diadakan setiap dua pekan sekali ini diikuti oleh segenap warga madrasah.
Seperti biasa, pelaksanaan upacara dimulai pukul 06.30 WIB. Di mana yang menjadi petugasnya adalah para siswa kelas XII MIA 2.
Selain kebersihan, masalah kedisiplinan juga menjadi perhatian guru pembimbing kelas XII MIA 2 ini. Tidak hanya itu, masalah belajar dan pengaplikasiannya dalam kehidupan sehari-haripun menjadi pembicaraan dalam amanatnya.
Di samping harus sungguh-sungguh, belajar ilmu juga hendaknya perlu memahami makna filosofinya. Karena menurutnya semua ilmu itu ada filosofinya masing-masing.
“Tentang fungsi nilai mutlak misalnya, ketika ada bilangan negatif maka hasilnya menjadi positif” terang guru yang mengajar Matematika di MAN 21 Jakarta ini, “Kalau nilai mutlaknya min dua, maka hasilnya dua (positif). Walaupun domainnya bilangan negatif maka hasil atau range-nya akan menjadi bilangan positif,” lanjutnya memperjelas.
“Demikian halnya dengan nilai-nilai kehidupan ini,” katanya. “Meski yang datang kepada kita sesuatu yang negatif, maka kita harus bisa mencerna menjadi sesuatu yang positif,” kata guru kelahiran Brebes ini melanjutkan.
Belajar dari nilai mutlak tadi, apapun situasi yang datang kepada kita, meskipun itu buruk (negatif) adanya, maka hendaknya bisa disikapi dengan hal yang baik (positif). Apalagi tentunya jika yang datang itu suatu kebaikan (positif), maka harus disambut dengan kebaikan pula.
Ternyata dalam perhitungan angka-angka juga ada ibrah. Suatu pelajaran berharga sebagaimana yang disampakaikan guru Matematika tadi. Ia juga menegaskan termasuk matematika, bahwa semua ilmu pada dasarnya adalah dari Allah Swt.
Pelajaran itu adalah pelajaran untuk senantiasa bersyukur. Pelajaran untuk senantiasa ber-husnudz dzan atau istilah lainnya adalah ‘positif thinking’ (berperasangka baik). (lt)
Post Comment